GAds

BMW vs BYD: Sengketa Merek “M6” yang Menggemparkan Dunia Otomotif

BMW vs BYD: Sengketa Merek “M6” yang Menggemparkan Dunia Otomotif

Dunia otomotif kembali dihebohkan dengan sengketa merek antara dua raksasa industri, BMW dan BYD. Kali ini, keduanya berseteru soal penggunaan nama “M6”, yang telah lama dikaitkan dengan lini mobil sport mewah BMW, namun kini juga digunakan oleh produsen mobil listrik asal Tiongkok, BYD.

Awal Mula Sengketa

BMW telah menggunakan nama “M6” sejak lama untuk model high-performance dalam lini BMW M Series. Mobil ini dikenal sebagai sedan sport dengan performa tinggi yang telah membangun reputasi kuat di pasar global.

Di sisi lain, BYD, yang semakin agresif memperluas pasarnya di industri kendaraan listrik, meluncurkan produk dengan nama serupa, yakni BYD M6. Model ini berbeda dari BMW M6 karena merupakan MPV listrik yang lebih menonjolkan efisiensi energi dibandingkan kecepatan dan performa tinggi.

Keputusan BYD untuk menggunakan nama yang sama dengan produk ikonik BMW memicu protes dari produsen asal Jerman tersebut. BMW menganggap penggunaan merek “M6” oleh BYD dapat menimbulkan kebingungan di pasar dan merugikan brand eksklusif mereka.

Siapa yang Paling Berhak Atas Merek M6?

Dalam membuktikan siapa yang paling berhak dalam menggunakan merek M6, dapat dilihat dari PDKI (Pangkalan Data Kekayaan Intelektual). Dalam hal ini kita dapat melihat pihak mana yang terlebih dahulu mendaftarkan mereknya.

Berdasarkan PDKI, dapat diketahui bahwa merek “M6” milik BMW telah terlebih dahulu didaftarkan mereknya, dengan nomor IDM000578653 di kelas 12, yaitu kelas tentang kendaraan otomotif.

Di lain sisi, M6 milik BYD juga sudah diajukan ke Dirjen Kekayaan Intelektual di kelas yang sama yaitu kelas 12. Namun, status dari merek M6 milik BYD adalah Pemeriksaan Substantif, dalam hal ini masih belum sepenuhnya terdaftar dalam PDKI.

Sesuai dengan prinsip hukum merek yang dianut di Indonesia yaitu First to File. Prinsip ini memberikan pemahaman bahwa pihak yang terlebih dahulu mendaftarkan merek dagangnya serta memenuhi segala ketentuan yang ditetapkan, maka berhak atas hak merek tersebut.

Dengan begini, dapat dipahami bahwa pihak BMW memiliki hak atas merek M6 di kelas 12 daripada BYD di kelas yang sama.

Langkah Hukum BMW

Merasa hak mereknya terancam, BMW mengambil langkah hukum dengan menggugat BYD di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Gugatan ini bertujuan untuk melarang BYD menggunakan nama “M6” dalam produk mereka yang dipasarkan di Indonesia.

BMW menegaskan bahwa mereka memiliki hak eksklusif atas merek “M6”, terutama karena sudah lama digunakan dan dikenal sebagai bagian dari lini kendaraan sport premium mereka. Mereka juga berargumen bahwa penggunaan nama yang sama oleh BYD bisa membingungkan konsumen dan merusak citra brand BMW yang telah dibangun selama bertahun-tahun.

Dampak Sengketa bagi Pasar Otomotif

Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan merek dagang dalam dunia otomotif. Jika BMW memenangkan gugatan, BYD harus mengganti nama model “M6” mereka di Indonesia atau bahkan di pasar lain. Sebaliknya, jika BYD menang, ini bisa membuka peluang bagi produsen lain untuk menggunakan skema penamaan serupa tanpa takut menghadapi gugatan hukum.

Selain itu, sengketa ini juga menunjukkan persaingan yang semakin ketat antara produsen mobil konvensional dan produsen mobil listrik. Dengan BYD yang terus berkembang pesat dan BMW yang ingin mempertahankan dominasinya di segmen premium, pertarungan merek ini menjadi semakin menarik untuk diikuti.

Kesimpulan

Sengketa antara BMW dan BYD terkait merek “M6” bukan sekadar perebutan nama, tetapi juga pertempuran reputasi dan strategi bisnis di industri otomotif global. Apakah BMW akan berhasil mempertahankan eksklusivitas nama “M6”? Ataukah BYD akan tetap melaju dengan nama yang sama untuk kendaraan listriknya? Kita tunggu saja bagaimana keputusan hukum yang akan menentukan masa depan dari kasus ini!

 

Comment (1)

  • Kendaraan Terbaik 21 March 2025 at 1:39 pm Reply

    merk yang menggemparkan dunia otomotif merupakan pembahasan yang menarik. Mobil listrik kini semakin diminati sebagai opsi transportasi yang hemat energi tanpa mengurangi performa. Mobil Listrik BYD menghadirkan teknologi mutakhir yang dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara lebih nyaman, futuristik, dan mendukung gaya hidup berkelanjutan.

Leave Your Comment

Your email address will not be published.*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Mulai WA
1
Hubungi Kami
Halo Rencang, ada yang bisa kami bantu?